Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (MSA-PTNBH)

Pada Hari Jum’at, 20 Juni 2025 telah dilaksanakan  Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (MSA-PTNBH) yang dihadiri 170 Delegasi dari 24 PTN-BH se-Indonesia.

Universitas Negeri Surabaya (UNESA) bertindak sebagai tuan rumah Kegiatan yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Ciputra World Surabaya ini dalam rangka membahas sistem penerimaan mahasiswa baru yang perlu dikaji ulang dan lebih disinkronisasikan lagi dengan sistem pendidikan dasar dan menengah.

Hadir sebagai Wakil dari Senat Akademik ITB : Prof. Edy Tri Baskoro, M.Sc., Ph.D. (Ketua Senat Akademik); Prof. Pepen Arifin (Ketua Komisi I – SA); Prof. Dr.apt. Sukrasno, M.S. (Ketua Komisi II – SA); Prof. Idam Arif, Ph.D. (Sekretaris Komisi II – SA); Prof. Ari Darmawan Pasek (Sekretaris Komisi III – SA) ; Prof. Ir. Kridanto Surendro, M.Sc., Ph.D. (Ketua Komisi IV – SA)

Mengkaji Ulang Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru untuk Sinkronisasi dengan Sistem Pendidikan Dasar dan Menengah” merupakan tema besar yang dibahas sejumlah narasumber dari jajaran pemangku kepentingan:

Pertama, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Prof. Atip Latipulhayat, Ph.D., yang menyampaikan seputar kebijakan Kemendikdasmen terkait tes kemampuan akademik dan sistem penerimaan mahasiswa baru.

Kedua, Staf Khusus Menteri bidang Pemerintahan dan Akuntabilitas, Prof. Tjitjik Tjahjandarie, Ph.D. yang memaparkan tentang Kebijakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) tentang sistem penerimaan mahasiswa baru.

Ketiga, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Gogot Suharwoto, Ph.D.; bersama pemateri keempat yaitu Ketua Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru 2025, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok menyampaikan tentang sistem penerimaan mahasiswa baru untuk sinkronisasi dengan sistem pendidikan dasar, dan menengah.

Kelima, Ketua Senat Akademik ITB, Prof. Edy Tri Baskoro, Ph.D. menyampaikan Materi “Sinkronisasi Sistem Pendidikan Dasar dan Menengah dengan Sistem Pendidikan Tinggi” bersama narasumber keenam yaitu Ketua Senat Akademik ITS, Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc. mengulas tentang bagaimana sinkronisasi sistem pendidikan dasar dan menengah dengan sistem pendidikan tinggi.

Berita Terkait