Sidang Pleno SA pertama di tahun 2015

Memasuki tahun 2015, Senat Akademik telah memulai kegiatan dengan melaksanakan sidang pleno pertama pada hari Jumat, 16 Januari 2015, yang telah disiapkan melalui rapat Badan Kerja Senat Akademik (BKSA) pada tanggal 9 Januari 2015. Sidang pleno pertama ini dibuka pada pk. 14.00 dilaksanakan dengan agenda pertama yaitu penyampaian laporan hasil review terhadap Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) ITB 2015 oleh panitia ad-hoc yang dipimpin oleh Prof. Tutus Gusdinar. Hasil review RKAT 2015 tersebut akan disampaikan kepada MWA sesuai dengan amanat statuta ITB 2013, pada pasal 31 ayat 2 butir (o) yang menyatakan “memberikan pertimbangan kepada MWA tentang rencana strategis, serta rencana kerja dan anggaran yang diusulkan Rektor”. Setelah mendengarkan masukan dan saran dari para anggota SA mengenai RKAT 2015, panitia ad-hoc akan menyiapkan laporan akhir berupa pertimbangan tentang RKAT dari Senat Akademik yang akan disampaikan ke MWA. Pada agenda kedua, Komisi-II menyampaikan paparan mengenai kebijakan akademik yaitu tugas dan wewenang Senat Akademik beserta draft Surat Keputusan tentang organisasi, tugas dan wewenang serta tata kerja SA. Dari pembahasan ini, Komisi-II ini akan melanjutkan pembahasan kebijakan akademik dan sidang pleno juga menugaskan Prof. Indratmo Soekarno menjadi ketua panitia ad-hoc yang akan melakukan kajian untuk menyusun kebijakan akademik. Selanjutnya pada agenda terahir, komisi-III menyampaikan draft naskah akademik mengenai revisi proses penilaian usulan kenaikan pangkat/jabatan di Senat Akademik. Pada dasarnya komisi-III sedang menyiapkan proses penilaian usulan kenaikan pangkat/jabatan yang lebih berkualitas dan efektif. Pada naskah akademik ini, diusulkan pertama, pembahasan pada sidang pleno hanya untuk usulan kenaikan jabatan ke Guru Besar dan usulan untuk lompat jabatan. Sedangkan usulan kenaikan jabatan ke Lektor Kepala dan kenaikan pangkat pada jabatan yang sama, pembahasan hanya dilakukan di Komisi-III tetapi dengan tetap dilaporkan dan meminta persetujuan pada sidang pleno.

Sidang kali ini merupakan sidang pleno terakhir yang bagi Prof. Akhmaloka sebagai Rektor ITB. Seperti telah diketahui bahwa masa tugas Prof. Akhmaloka sebagai Rektor ITB akan berakhir pada tanggal 20 Januari 2015. Pada kesempatan ini Prof, Akhmaloka menyampaikan secara singkat bagaimana tugasnya sebagai Rektor telah dijalankan dalam berbagai kondisi yang banyak mengalami perubahan situasi yaitu dimulai dari status ITB sebagai Badan Hukum Milik Negara, kemudian berubah menjadi ITB sebagai Perguruan Tinggi Pemerintah (PTP) hingga terakhir pada tahun 2013 berubah menjadi ITB Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum  (PTN-bh). Prof. Akhmaloka berharap Rektor berikutnya yaitu Prof. Kadarsah Suryadi dapat menjalankan tugas sebagai Rektor dengan baik dan membawa ITB menjadi lebih baik. Pada kesempatan ini juga Senat Akademik menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Prof. Akhmaloka yang telah melaksanakan tugas sebagai Rektor ITB 2010 – 2014 dengan baik.  Sidang pleno ditutup pada pk. 16.30 dan sidang selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 6 Februari 2015.

 

Bandung, 16 Januari 2015

Berita Terkait